📈 Lonjakan Saham Tesla
Pada hari Jumat, saham Tesla (TSLA) ditutup naik hampir 5%, mencapai harga $298,26—level tertinggi sejak Februari. Kenaikan ini menandai pekan ketiga berturut-turut saham Tesla menguat. Kenaikan tersebut didorong oleh optimisme pasar setelah Presiden Donald Trump mengumumkan kesepakatan perdagangan dengan Inggris yang mengurangi tarif impor untuk kendaraan Model S dan X Tesla. Selain itu, investor juga menantikan pembicaraan perdagangan antara pejabat AS dan China yang dijadwalkan berlangsung di Swiss.
📊 Performa Saham Tesla
| Tanggal | Harga Penutupan | Perubahan Harian | Kenaikan Pekan Ini |
|---|---|---|---|
| Jumat, 9 Mei | $298,26 | +4,7% | +4% |
| Kamis, 8 Mei | $285,00 | +3,1% |
Meskipun ada lonjakan harga saham, Tesla masih mengalami penurunan sekitar 25% sejak awal tahun 2025. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh penurunan penjualan dan pendaftaran kendaraan di beberapa negara Eropa dan China.
🚘 Fokus Investor: Robotaxi dan Inovasi Masa Depan
Investor kini menantikan perkembangan lebih lanjut mengenai rencana Tesla untuk meluncurkan layanan robotaxi. Perusahaan berencana memulai layanan taksi otonom berbayar menggunakan kendaraan Model Y di Austin, Texas, pada akhir bulan depan. Layanan ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan memperluas jangkauan pasar Tesla. CEO Elon Musk juga berkomitmen untuk lebih fokus pada operasi Tesla, mengurangi keterlibatannya dalam kegiatan politik yang sebelumnya memicu kekhawatiran di kalangan investor.
🔍 Analisis Prospek Saham Tesla
Meskipun ada lonjakan harga saham, beberapa analis tetap berhati-hati terhadap prospek jangka pendek Tesla. Penurunan penjualan di pasar utama seperti Eropa dan China menunjukkan adanya tantangan dalam mempertahankan pertumbuhan. Namun, peluncuran layanan robotaxi dan fokus yang lebih besar pada inovasi dapat menjadi katalis positif bagi saham Tesla di masa depan.
Saham Tesla menunjukkan pemulihan yang signifikan dengan kenaikan hampir 5% pada Jumat, mencatatkan kenaikan untuk pekan ketiga berturut-turut. Meskipun tantangan di pasar global masih ada, investor tetap optimis terhadap potensi inovasi dan ekspansi Tesla di masa depan.